Direktor švajcarske kompanije Frenk Bunger izjavio je da će hotel "Stanica Aurora" biti operativna čim bude lansira i spremna da primi turiste, a cena će biti niža nego ikada! Uveliko se formira lista čekanja, a budući svemirski turisti su već uplatili depozit od 80.000 dolara. Hotel "Stanica Aurora" će orbitirati oko Zemlje na visini od 320 kilometara.

Zahvaljujući privatnim turističkim svemirskim agencijama putovanje u svemir više nije san. Nažalost, to je i dalje doživljaj koji će sebi moći da priušte samo bogati ljudi.

View this post on Instagram

Salah satu startup bernama Orion Span, yang berbasis di California, Amerika Serikat, mendirikan hotel mewah di luar angkasa. Hotel bernama Aurora Station ini akan diluncurkan pada 2021 dan baru menerima check in tamu pertamanya pada 2022. Di kunjungan pertama, hotel ini akan menampung 4 tamu dan 2 awak. Sebelum sampai di sana, setiap tamu akan mendapat pelatihan online langsung dari pusat pelatihan Orion Span yang berada di Texas, Amerika Serikat. Perjalanan untuk bisa sampai di hotel mewah itu cukup panjang, diperlukan waktu sekitar 12 hari agar para tamu bisa menikmati keindahan luar angkasa lengkap dengan berbagai fasilitas di dalamnya. Sama seperti hotel pada umumnya, Wi-Fi berkecepatan tinggi yang biasa digunakan untuk berkomunikasi atau sekadar membagikan cerita juga akan tersedia di sana. Namun, para tamu tentu akan mendapatkan pengalaman luar biasa lainnya ketika bisa melihat matahari terbit dan terbenam sebanyak 16 kali di setiap harinya. Hal tersebut bisa dinikmati karena Aurora Station akan mengorbit bumi setiap 90 menit, yang artinya para tamu akan menyaksikan keindahan panorama itu selama 24 jam. Selain itu, tamu dalam kabin wahana antariksa itu juga bisa mengambil bagian dalam eksperimen, seperti menanam pangan saat berada di orbit dan dapat dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Mereka juga dapat memandang tempat tinggal dari ketinggian sampai bisa bermain ping pong pada gravitasi nol. Nah, untuk menikmati semua fasilitas tersebut, calon pengunjung memang harus merogoh kocek cukup dalam. Tarif yang dipasang untuk bisa berlibur ke Aurora Station sekitar US$12,3 atau setara Rp169 miliar. Wow! Lantas, apa Anda tertarik untuk menabung dan pergi ke sana?

A post shared by MAHAKAM AGRO (@mahakam.agro) on Nov 5, 2019 at 5:21pm PST

Japanski bogataš neće boraviti u pomenutom hotelu, jer je Jusaki Maezava još 2018. godine kupio kartu od kompanije "SpaceX" koja je planirana za 2023. godinu. Vlasnik ove kompanije je kontroverzni milijarder Ilon Mask koji planira da razvije brod koji će prevoziti 100 putnika, prvi let je zakazan za narednu 2021. godinu.

Brenson nudi kratak i jeftiniji let.

Neuporedivo je jeftinije putovati turističkom kompanijom "Virgin Galactic" Ričarda Brensona koji hoće da komercijalizuje letove u stratosferu na visini od 80.000 metara. Let traje dva sata, košta 250.000 dolara i već ima 600 rezervacija iz 60 zemalja širom sveta.

View this post on Instagram

Want to see the cabin our Future Astronauts will be in as they fly faster than three times the speed of sound out of Earth’s atmosphere and into space? On July 28th we're revealing SpaceShipTwo Unity’s cabin design; set a reminder to tune through the link in our bio.

A post shared by Virgin Galactic (@virgingalactic) on Jul 13, 2020 at 12:52pm PDT

Treći svemirska turistička agencija "Blue Origin" pripada milijarderu Džefu Bezosu, a njegova letelica takođe prima šest putnika.

Svi turisti koji se odluče da potroše ovu sumu novca moraće da prođu i psihogizičku pripremu kako bi krenuli u svemir.